Sembrono. Itulah yang terlintas dalam kepala saya ketika melintas di Jalan RA Kartini, sebelum turunan instalasi PAM DKI – sekolah HighScope Indonesia.
Bagaimana tidak? Buis beton ukuran besar digeletakkan begitu saja di pinggir jalan menuju arah Lebak Bulus itu.
Sebenarnya sudah tiga pekan lebih, buis beton itu dibiarkan mangkrak di tepi jalan. Itu setelah pembangunan gorong-gorong dari dinas terkait selesai dikerjakan.
Entah kenapa, sisa buis beton yang diameternya lebih dari 1,5 meter itu dibiarkan teronggok dan berpotensi membahayakan pengguna jalan.
Kalau sudah ada yang celaka gata-gara buis beton ini “lengser” dari tempatnya, lalu siapa yang bertanggung jawab? Dinas terkait? Pemerintah setempat? Pemeeintah pusat? Kontraktor pelaksana? Atau kuli bangunan?
Semoga bom waktu buis beton ini segera mendapat perhatian dari semua pihak yang terkait pembangunan gorong-gorong ini. Jangan tunggu ada korban, baru semuanya tersengat dan mencari kambing korban.
Lokasi dan koordinat waspada buis beton : 6° 17′ 33.06″ S 106° 48′ 26.82″ E
perlu kurban ben proyeke kuwat, nek ora yo nyembeleh kebo go gantine #kepercayaanjawakuno
wewks, mesti extra waspada neh, pulang kerja selalu lewat sini
wah gak bahaya tuch???
Nek ngglundung medeni
walah… kalau glundung bisa celaka… 👿