Tak perlu Multistrada 1200, KTM Superduke, atau GS 1200 untuk merekam Indonesia dari Sabang hingga Merauke.
Cukup dua unit Honda Win 100cc berusia 10 tahun yang dimodif menjadi motor dual purpose, duet Ahmad Yunus dan Farid Gaban memotret Nusantara dari sisi paling dekat. Dua wartawan kawakan ini membuktikan bahwa spirit lebih bertenaga dibanding motor-motor tercanggih sekalipun. Simak bukunya.
Jika tak ada aral melintang OBI akan menghadirkan Ahmad Yunus di acara #kombi pekan kedua September depan.
Ini melengkapi sharing dengan Farid Gaban bersama OBI beberapa waktu lalu.
Ada yang mau ikutan sharing? Silakan bro.
udah edar di gramed ngak bro bukunya? nyari buku wind ridernya kang JJ aja blom ktemu2 😀
Bjl mengatakan: 18 Agustus 2011 pukul 11:11 am
iya gak manja..
masak ada yang touring pulang dipaketin.. #jlebb…!!!
==========================================
wakakakakak…
wkwkwkw
@triyanto & Om pario -> #kamplengisisan
buku bagus kayaknya..
AHM … Kenapa diem aja ? bayar royalti sono ke zambrud khatulistiwa.
Sisi laen motor lbh enteng..cuma lama nyampenya..ha ha..! Salut2,petouring handal gk manja..
iya gak manja..
masak ada yang touring pulang dipaketin..
#jlebb…!!!
#kamplengi alis palsu sisan
tak perlu klx 250 atau yamaha tenere jua
Betuuuulllll banget sekali broooo. . . . . 🙂
Sip