Pagi-pagi lewat pinggir Setu Cikaret nemu kejadian unik. Tim Reaksi Cepat (TRC), Kabupaten Bogor terlihat sedang mengerumuni perahu karet. Mereka sedang memompa perahu karet itu agar mengembang. Oalah, ternyata mompanya secara manual. Pakai pompa injek yang mirip digunakan untuk memompa ban mainan anak-anak. Kapan mlendungnya kalau gitu? Suwe tenan 🙂
Saya tak tahu apakah pompa itu merupakan perkakas standar untuk memompa perahu karet itu? Rasanya kok tidak mungkin ya? Bukankah menggunakan mesin kompresor tenaga bensin atau listrik bisa lebih cepat? Rada aneh sebenarnya. Namanya Tim Reaksi Cepat. Tapi mompa perahu karet pakai cara manual. Lha, kalau ada bencana, misalnya banjir, korbannya keburu kelelep dong? 😦
Dinas terkait sebaiknya lebih memperhatikan peralatan “tempur” TRC ini. Tentu agar sesuai dengan namanya: Tim Reaksi Cepat. Setuju? 😀
Heloooo….
kocak n unik setelah liat poto” ini…
itu prahu lagi di betulin lohhhh dilihat n di cek… karna bocorrrr hiiii
jangan salah lohhhh prahu yg stenbay untuk evakuasi ada dua lohhh siap di gunakan itu prahu ketiga yg kebetulan sedang kurang eanak badan….
xixixixiix…
yang nggenjot 1 orang,
yang nonton rame-rameeeee…
iya mz- standartnya memang itu- coba klo njenengan ikut rafting sungai elo magelang- pompanya itu2 jg_
OK, jika itu memang perkakas standarnya perahu karet itu.
But, wait! perahu karet TRC itu bukan untuk rafting, alias berperahu sebagai wahana rekreasi.
Perahu itu untuk gerak cepat. Masa untuk penanganan bencana kudu nunggu lama karena mompa?
Ibaratnya, motor yang digunakan untuk balapan kan bukan motor standar? Kalau nekat ya keponthal-ponthal to mazzzz? Betul tidak? 😀
Kompresornya lagi dipinjem ama Yayuk
ealagh… kesian sengsara..
xixixix kalo pake pompa begituan juga dak bisa maksimal tekanan udaranya…
mending beli yg elektric cuman 140ribu aja ckckckck
nah tuh ada mobil? pake inverter kan bisa
petromax super!!!!
mungkin supaya petugas TRC nya gak terbuai jika alat pompa otomatisnya rusak saat ada kejadian. 😀