“Jilbab” Motor


Sungguh, motor (kecil) merupakan warga kelas dua. Keistimewaan harus disediakan sendiri. Termasuk melengkapi tunggangan dengan “jilbab” panjang agar terlindung dari kenakalan cuaca. Tersia-sia di jalan dan parkiran, tapi tetap mampu bertahan. Opo ora huebaat? 😀

Sent via Sony Ericsson Aino 🙂

10 pemikiran pada ““Jilbab” Motor

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s