Suarakan Opinimu! Free Jaket Minerva!


Ok kita hangatkan jelang weekend ini dengan ber-opinerva: opini Minerva. Tulis pendapat bro semua tentang Minerva. Boleh soal produk, perusahaan, layanan, safety riding, dan sebagainya.

Opini bebas, asal sopan dan tidak mengandung unsur SARA. 🙂
Bagi komentar yang kritis, menarik, dan inspiring, akan mendapat 1 (satu) buah jaket Minerva.

Jaket ukuran XL ini saya peroleh sebagai souvenir saat launching Minerva R 150 VX, Selasa lalu. Saya pikir lebih berguna jika dijadikan hadiah lomba opini. Ya to? 😉

Format komentar seperti ini:
Nama:
Email:
Opini:

Ditunggu sampai tanggal 21 Mei 2010 jam 00.00 WIB.

Pendapat yang masuk akan saya nilai seobyektif mungkin untuk menentukan si pemenang. Jika ada yang kurang mohon dimaafkan, karena manusia tak ada yang sempurna. 🙂

Bagi yang belum beruntung, jangan kapok ya? Karena saya sedang menyiapkan quiz berhadiah helm SNI. So, sekali waktu mampirlah sobat. 😉

47 pemikiran pada “Suarakan Opinimu! Free Jaket Minerva!

  1. Saya sangat tertarik dengan tampilan Minerva R150VX
    hampir semua yang saya butuhkan dalam berkendara ada di R150VX…namun saya ingin R150VX di sempurnakan lagi…dalam hal bagasi klo bisa di perluas hingga untuk menyimpan jazz hujan, dll
    Selain Gaya adalah fungsinya tuk membawa barang2 penting…dan tempat untuk menaruh helm tolong di perbagus karena pencurian helm cukup marak saat ini apa lagi helm yang mahal.
    tingkat keamanan tolong di perbaiki…
    dan untuk transmisi 5 kecepatan sudah cukup bagus…tapi cuma tersedia indikator N saja
    paling gk ada TOP buat yg suka lupa 🙂
    akan lebih bagus lagi jika indikator transmisi di gabung jadi digital dengan N – 1 – 2 – 3 – 4 – 5 jadi Selain Sporty juga terkesan beda dari yang laen 🙂 (gk ada motor spot dgn indikator kecepatan digital) hehehe
    untuk Tambahan lampu untuk belok kiri dan kanan klo bisa di gabung aja biar body terlihat lebih ramping…untuk masuk gang kecil biar lebih mudah…dari yang terlihat sekarang takutnya klo motor sampai jatuh lampu untuk belok kiri dan kanan itu pasti patah…terutama yang di depan…
    dan nilai plus jika minerva bisa mengadakan lomba modifikasi design untuk jenis minerva R150VX…nanti disana bisa di liat seberapa banyak peminat modifikasi untuk minerva dan apa saja saran2 untuk minerva ke depannya 🙂
    kykna segitu aja dulu…

  2. Nama : Rendy Yavensyah
    Email :JRockmantic13@gmail.com

    Opini gw soal minerva:
    Kalo msalah nama minerva sendiri gw rasa cukup ngejual
    Karena kesan pertama ngeDeNger nAma minerva gak berbau mOtor cina seDikitpun
    Harusnya minerva sendiri bisa dengan mudah menarik mindset koNsumen..dEngan mengUngGulKan teknologi germannya..makanya advertising perlu.iklanin pRoduk2 andalan minerva tp jgn yg tiruan atau mirip dengan merk lain.iklankan yg benar2 kreasi minerva karena dEngan banyaknya iklan,koNsumen lama-lama akan mengenal minerva tp tTp dengan tagline teknologi from german.krna knsumen rata2
    PercAya dEngan pRoduk eropa
    PRice semua pRoduk gw rasa cukup rasional.cukup bAik dEngan harga yg relatif trjangkau minerva bisa meMberikan sesuatU yg tidak bs diberikan atpm lain.
    Untuk mOtorSport gw rasa minerva cukup mengerti apa yg knsumen ingInkan..dEsain yg keren tp performa mesin msti perlu di tingkatkan lagi..
    CoNtoh dEkatnya bajaj yg sama2 pemain baru..
    Semua pRoduk bajaj semuanya menawarkan performa mesin yg memuaskan dan harga yg terjangkau…dan perlahan2 bAjaj mulai mengangkat mindset koNsumen walaupun buat gw desain bajaj masih kurang menjual.kalo minerva mau tingkatkan performa mesin,dEsain semua pRoduk minerva sudah bAgus semua(yg niru tidak diperhitungkan)
    Misalnya minerva R150Vx di hargai 16,5 jt dgan minus performa mesin..mungkin bisa dinaikan 17-18 jt dgan performa mesin yg handal tidak usah takuT sebab nama minerva menyerminkan sebuah atpm dari german..justru dengan hrga seDikit mahal.konsumen akan percaya dengan performa minerva.
    Dan kenalKan produk minerva
    Ke sekolah2 dan universitas2
    Karena yg di tUju adalah kaum remaja yg gak mementingkan brand tp lebih mementingkan peforma dan penampilan…dan remaja lebih cenderung tidak berpikir panjang kalo mereka suka,mereka pasti beli..
    Kalo untUk bebek mungkin susah untuk menaruh mindset ke konsumen tp bukan berarti tidak bisa,perlahan2 tp pasti lakukan advertising terus2n di tv di mall,dan mungkin dEngan kasih hadiah kecil kaya magic jar,tv,teko biasanya orang tua suka dengan bonus2 begitu dan cari model yang cenderung konvesional tp jangan meniru.
    Cukup mengandalkan keiritan,keawetan,dan sparepart yg bisa kanibal dengan merk laen.
    3s nya jg diperbaiki dan dealernya diperbanyak

    Intinya sih advertising sangat berperan dalam penjualan..dan dEngan performa dan desain yg memuaskan maka user yg puas akan menceritakan ke orang lain..dan bisa terjadi advertising mulut ke mulut..

    Maav kalau kepanjangan 🙂

  3. Sachs R 150 VX – Malang, Jatim (udah masuk). Gue pake, mantap gan. Engine OK, Performance (masih indereyen), Body OK, acceleration OK, traction & grip OK, clutch & shift OK, TOP BGT DAH…. Rugi kayaknya kalo gak punya. Temp & Radiator OK (Stabil). Cuman ada satu yang kurang………… PADA GAK PERCAYA PERFORMANCENYA !!!!!!!!! (Hahahahahaha………. ), EYE Catching PASTI !!! Boncenger NYAMAN. Apa yang kurang? Price… woooiiii….jangan ditanya….. Bagi brow2 yang udah tuning mesinnya, bisa donk kasih masukan….TQ

  4. Ikutan ahh, Biar rame.. sapa tau Orang Minerva Baca dan tergerak hatinya untuk menambah Jaketnya sebagai hadiah. kalau perlu 1 Unit R 150 VX nya,, 😉

    Nama : Jayadi
    Email : gojay72@gmail.com
    Opini :

    Semenjak rencana Minerva untuk gabung ke AISI, salah satu syaratnya adalah ngilangin statusnya sebagai copy cat. dan itu dibuktikan Minerva melalui peduk R 150 VX ini. Kendati masih ada sedikit aroma disain peoduk lain.

    eniwei, nyang ini Beter den bifor lagh..

    Tapi mbok yah di recek dulu kalau mau lauching, Masa foot step gelantungan gara-gara bautnya copot kok gak dibenerin..

    yang baca artikel ngasih komennya jelas pada kecewa karena seolah Minerva gak mikirin kualitasnya..

  5. Nama:thwuerhouwnguisth tok
    Email: tomi_mania@yahoo.com
    Opini:
    mudah2an kedepannya minerva bener2 punya produk yg khas desain sendiri jangan copas2an ato mirip2an tp tetap dg mesin yg mumpuni yah standar mongtor jepunlah buat acuan… atau bisa tiru deh performa mongtor inspektur vijay yg mulai bisa diterima masyarakat… tetap dgn harga yg reasonable… layanan purna jual ditingkatkan 3s…
    ayo ramaikan persaingan dunia R2 supaya kita bangsa indonesia dpt menikmati produk2 yg berkualitas dgn harga yg terjangkau…

  6. Nama:obie
    Email:raiderobie@yahoo.co.id
    Opini:
    gak tau ini opini apa bukan, hehehe
    kalo saya sih..pinginnya sekali2 minerva bikin yang retro klasik. modelnya kaya cb lawas, ban gendut, warna2 tempoe doeloe, harga bebek..pasti membuka segmen tersendiri. saya sering liat motor yang saya kira cb ternyata GL series, bahkan tiger
    soalnya… kalau motor “sport” yang bener2 “sport” kan tercermin dari powernya.. dan maaf, untuk saat ini minerva belum bisa bikin yang kaya gitu

  7. Minerva:
    Model e
    Indah tenan
    Ning
    Enjin ne
    Ra
    Vati
    Apik..

    Saya nurut juragan rondho aja,semoga ke depannya minerva mau memakai jasa tunner2 lokal dan pembuat parts2 asesoris lokal untuk menguatkan tenaga dan daya tahan mesinnya.Ya sapa tau dengan adanya minerva yg tampilannya wow ini,bertambah keren dan bertenaga bila di fairingnya ada tulisan(dan parts2 pendukungnya juga dong) macem HRP,AHRS,REXTOR,BRT..atau merek2 lokal yg kualitasnya sudah teruji lainnya.

    Cheers,

    Lekdjie,dab!

  8. Nama: rangga
    email: ranggabastian45@yahoo.co.id
    opini:
    menurut saya minerva berusaha terus menerus membangun opini publik bahwa produknya tidak kalah dengan produk jepang. penyempurnaan produk terus dilakukan dan mencoba menciptakan model yg benar2 baru. padahal ketahanan mesin dan ketersediaan suku cadang itu syarat wajib untuk memasyarakatkan suatu produk bukan hanya model yang keren. ingat konsumen minerva apalagi tipe sport pastilah lebih banyak kaum hobbies yg sudah pintar dan mengerti bukan hanya soal merek,harga,iklan,dan model. masukan dari saya mengenai harga dan model sudah bagus yang perlu dibenahi hanya mengenai ketahanan mesin,khususnya speed(model keren larinya harus kenceng…biar ga malu2in)dan kwalitas material produk dari plastik/mika (pilih yg bagus ngk cepat buram)dan cat(harus awet…ngk cepat pudar).jujur itulah yg selama ini menjadi kekurangan produk minerva yg sering menimbulkan opini tidak awet dan terkesan murah kuncinya cuma perbaikan “KETAHANAN dan KWALITAS”.

  9. Nama:Didik Wahyudi
    Email:wahyudi_didik@yahoo.com
    Opini :
    Sebagai salah satu pendatang baru di kancah R2 di Indonesia, dan seringkali mendapat kesan yg negatif, saya rasa Minerva sudah berusaha keras dan sangat baik dgn adanya perbaikan2 dari produk2nya, dgn harga yg kompetitif (hari gene.. overprice cuapcay deh).
    saya berharap, inovasi dan kreasi Minerva tidak berhenti sampai di sini, terus ciptakan R2 yg sporty dan sesuai dg harapan biker Indonesia dan tentunya dg harga yg kompetitif 😉

  10. nama : Dicky Wardana
    email : kuro22id@yahoo.com
    opini : Minerva lama dan minerva baru sangat jauh berbeda, saya salah satu pengguna minerva lama yaitu produk motor trail nya, so saya hanya dapat menilai di bagian ini saja, untuk motor sport nya belum pernah nyoba.
    Untuk penilaian motor trail ini sasisnya begitu berat, bayangin apabila naik2 ke gunung atau turun ke sungai harus kerja extra untuk mengangkat ini motor, di segi mesin lumayan lah ada tenaganya tp sedikit bergetar.
    ok deh sekian dulu opini saya tentang minerva.

    1. makanya aku gak dicantumin, menyangkut privacy data pribadi, kan sdh bisa diketahui dari form reply comment wp khusus administrator dashboard blognya 😀

  11. nama : Irawan Kurnianto
    email : Irawan_k08@yahoo.com
    opini :
    nggak tahu mo kasih opini apa :mrgreen:
    soalnya belum pernah coba minerva. 😥
    yang pasti jika memang serius untuk terjun ke peta otomotif roda dua di Indonesia, minerva harus benar-benar menunjukkan upaya-upaya nyata dengan peningkatan kualitas produk dan jaringan 3S nya. karena dengan kualitas dan layanan 3S yang meyakinkan, mindset konsumen perlahan pasti akan berubah. disamping itu untuk lebih memiliki daya saing, manfaatkan SDM di Indonesia untuk merancang konsep sepeda motor yang benar-benar memiliki ciri khas Indonesia dan saya yakin, jika SDM Indonesia diberi kesempatan pasti mampu mewujudkan. harapan saya kedepan, minerva mampu menjembatani alih tekhnologi mesin sepeda motor dan menyerap tenaga kerja lokal, dan juga meningkatkan kandungan lokal pada produk-produk minerva selanjutnya dengan tujuan harga semakin kompetitif tanpa mengurangi kualitas. terakhir jangan lupa inovasi, R&D dan mendengarkan suara hati konsumen harus tetap dijalankan agar tercipta hubungan timbal balik antara produsen dan konsumen.
    selamat memecah belah peta pasar sport di Indonesia!
    udah..ah! perasaan terlalu panjang nih! 😯
    gak bakalan juga dapat jaket minerva, lagian lucu…! naik sepeda kok pake jaket minerva 😈 apa kata dunia!!!
    (pengen goreng telor wajannya hilang 😥 )

    1. Udah diapprove tapi diblock nggak bisa dapat hadiah, tapi boleh beropini. Soale Bro Stephen waktu launching dapat jaket tiga biji:
      1. Jaket Minerva
      2. Jaket security PRJ
      3. Jaket cleaning service PRJ

      :mrgreen:

    1. waaah…5 artikel khusus kebanyakan, jurinya cape bacanya, akhirnya ga bisa kasi nilai alias dpt nilai nol. hehe..

  12. nama:mohammed ehsan
    email:d0t4holics@gmail.com

    minerva…..prtama kale saya liat di PRJ,menurut saya itu adalah showroom yg plg kren’n’ok yg ad di PRJ,n motor2’a yg berkonsep motosport terasa sgt unik dan berbeda,memberikan kita rasa baru dalam mengemudi,dan dgn hrg yg bersahabat mungkin thn dpn saya bsa gnti motor dgn minerva.

    awalnya,saya kira ini motor pabrikan jepang,eh ternyata salah,ooooo….ternyata buatan jerman,pntez ad feel yg brbda,dan pd saat test driving,saya smpat mencoba’a,terasa bd skale dgn yg laen…ap lgi dlm aspek2 tertentu

    dan menurut bagi anda motorbikers sejati kudu nyobain species bru yg bernama MINERVA.

  13. Nama: Novan Kurniawan
    Email: id4novan@gmail.com
    Opini:

    Soal produk, saya salut dengan MMI akhir-2 ini.. Dibandingkan dulu saat produk yg keluar adalah produk yg dibilang “contekan persis” maka saya bilang produk sekarang adalah produk yg merupakan serapan aspirasi masyarakat (entah dari mana sumbernya).. Desain yg keluar adalah gabungan keinginan sebagian besar bikers (bikers yg mana? entahlah.. tapi saya ikut di dalamnya)..

    Saya sendiri pengguna Minerva R150 gen5, dari sisi desain saya kurang puas (saya lebih puas ketika desain R150VX keluar) namun saya pilih minerva karna banyak pertimbangan yg salah satunya adalah “harga”.. Namun yg saya dapat dengan “harga” tersebut, terasa kurang.. Meskipun Mesinnya kuat (saya gunakan untuk mudik kurang lebih total 1800Km tanpa masalah kecil sekalipun, berjalan di daerah panas [macet mudik] sampe ke dinginnya dataran tinggi ga masalah), namun saya merasa ada penurunan performa akibat kualitas yg kurang di bagian mesin, Kelistrikan yg merupakan bagian penting juga banyak yg merasa masalah (termasuk saya).. dan salah satu aksesori penting yaitu Speedo meter juga tewas tanpa sebab..

    Itu dari sisi produk, sedangkan layanan 3S yg merupakan basis utama para pengguna Minerva, juga saya rasakan sangat kurang..
    – Sales: banyak tempat yg menjual produk Minerva ternyata tutup, padahal permintaan masih banyak (terutama di daerah)
    – Service: jika ada dealer yg menjual produk Minerva, maka minimal di dekat mereka harus ada Service center RESMI minerva, agar standar minerva tetap terjaga dan bukan otak-atik akal-2an standar bengkel umum..
    – Spareparts: jika MMI sanggup mencetak ribuan unitnya, maka sudah sewajarnya pasokan sparepart juga harus tersedia di Service centernya, baik yg sifatnya Slow Moving atau Fast Moving, tapi yg saya rasakan bahkan untuk Service Center Pusatnya di Jakarta ga seperti itu.. inden barang Fast moving pun sering terjadi..

    Untungnya Minerva bisa menyerap semua part dari merek lain, hingga saya menggunakan bengkel umum langganan yg jaraknya dekat dengan rumah untuk menangani masalah motor Minerva saya yg sebenernya jarang terjadi di daerah mesin.. bahkan kelistrikanpun bisa saya tangani sendiri (berdasarkan buku manual)..

    Jadi saya dukung Minerva untuk mengubah pandangan masyarakat tentang produk lokal, saya juga mendukung MMI agar standar kualitas part dibuat semakin baik dan terakhir saya dukung MMI agar lebih lebih baik dalam layanan 3S-nya (baik jumlah maupun kualitas pelayanannya)..

    salam,

    MRC#539

  14. Nama:Lingga Asmarantaka
    email: linggaasmarantaka@yahoo.com
    Opini: menurut saya dari sudut pandang konsumen awam..begitu melihat produk Minerva jelas2 sangat tertarik…untuk sesaat produk ini bisa menghilangkan pamor motor2 The Big Four from Japan…karena body udah eropa design banget…tapi setelah tahu soal kualitas dan performa…sebagai seorang awam ane sangat ragu2 untuk membeli nih produk…lebih baik beli produk Japan yg baik dari segi kualitas dan performa…harga juga lumayan murah..jaringan 3s juga ngk memadai.
    Kalau dari sudut pandang seorang blogger..produk ini keren dan patut dicoba..karena produsen ini terus melakukan pembenahan…baik dari segi kualitas dan performa….jadi kalo ada rezeki lebih ane bakal beli satu nih motor dan merasakan sensasi berkendara…kalopun kecewa dengan performa..not problem….yg penting ane terlihat paling oakley di jalan…dengan eropa design…yg jelas lebih keren dari motor jepang :mrgreen:

  15. Nama: Lexy Leksono
    Email: lexy.leksono@yahoo.co.id
    Opini:
    Minerva…kamu pendatang baru dalam dunia permotoran di negeri tercinta
    Ketika pertama memandang tampangmu rupawan dan menawan di sebuah pusat belanja aku pikir kamu motor kelahiran negeri Sakura. Ketika kudekati memang serupa namun tak sama. Ternyata kamu Minerva R150…
    Beberapa waktu kemudian kamu hadir dengan dengan tampang yang lebih tampan, membuat mata pencita motor terpana. Penampilanmu menyiratkan kegagahan, kekuatan dan kecepatan. Sepintas kamu menyerupai motor kelahiran negeri Italia. Ternyata kamu Minerva Megelli 250..
    Sekarang kamu datang lagi dengan sosok yang aduhai keren, membuat pecinta motor sport memandangimu.. Kamu memperkenalkan namamu Minerva R150VX..
    Banyak kritikan dan cemoohan terlontar kearahmu…jadikan itu semua koreksi untuk dirimu. Terus perbaiki diri, terutama ketangguhanmu, buktikan bahwa engkau mampu. Jangan hanya tampang yang menawan, tetapi tenaga, kemampuan, kecepatan, ketangguhan haruslah tak ada lawan.

  16. Nama : Abadi Rachman
    Email: abadirachman@yahoo.co.id
    Opini:
    Minerva, hmm pertama kali mendengarnya termasuk nama yang keren,eh begitu liat produknya lah kok copy paste dari japan produk dan disayangkan menambahi embel2 SACHS,tetapi hanya Minerva lah yang saat ini mampu mengobati kerinduan pecinta motor sport di tanah air dengan harga terjangkau,dimana diawali dengan R150 yang plek dengan CBR150 yang terus mengimprove kekurangan dari produknya,dan terakhir dengan kemunculan R150VX. Harapan saya Minerva mampu menjadi dirinya sendiri terutama dari segi model,untuk meggeli series saya rasa model dah top tinggal kualitasnya saja dibenahi terutama dari segi power engine,mungkin ungkapan dari ONO REGO ONO RUPO bisa di implementasikan oleh pihak Minerva,biar bisa menguatkan image Minerva di konsumen indonesia, satu lagi khan minerva dah bukan pabrikan ecek2 bisa nggak ya Minerva menerapkan strategi alih teknologi dari pabrikan lain seperti DOHC,multi silinder dan lain2 plus penggunaan komponen dengan kandungan lokal(walaupun selama ini dah di tambahi SACHS German Technology tetapi masih kurang menurut saya). so buat Minerva maju terus pantang mundur dan jangan kalah dengan pabrikan jepang

  17. menurut saya produk minerva ini berusaha mengakomodasi keinginan sebagian besar pengguna motor disegment motor sport.

    dr segi design untuk meramaikan segment pasar motor sport, diantaranya penggunaan full fairing, sektor depan mengikuti garis cbr 125 + spion ninja 250R + fork USD.
    disektor belakang mengikuti CBR 1000 RR

    selain dr segi design, minerva juga berusaha memenuhi fitur yg banyak diinginkan konsumen R2 diantaranya ban menggunakan ban tubeless shg lbh tahan bocor, lampu sein led yg lbh hemat listrik, headlamp projector shg pencahayaan lbh fokus dan penggunaan sistem kelistrikan full dc sehingga supply listrik lebih stabil dg demikian memperpanjang umur pakai perangkat listrik pada motor dan menunjang kelistrikan sistem pengapian.

    dr segi ergonomi jg sangat diperhatikan oleh produsen minerva, walaupun tampilan sporty tp posisi stang tidak merunduk sehingga menambah kenyamanan berkendara, hal ini mirip seperti ergonomi ninja 250 R.

    disektor mesin dapat dihasilkan power 13,5 hp sama dengan bajaj 135 ls yg mempunyai volume langkah lebih kecil, tp mesin minerva r150vx ini diperlengkapi oil cooler yg cukup besar dan hal ini saya anggap cukup mengingat kompresi yg tidak terlalu tinggi sehingga tidak perlu mengadopsi radiator seperti pada yamaha vixionnya om Nadi yang suka ngeteh nubruk ini :mrgreen:

    be safe be green

    jangan ngebut dijalan, ingat anak istri anda tercinta menanti dirumah.

    salam 😆

    1. Weh, kritik membangunnya mana mas? 😀
      *clingak-clinguk nginjen pot kamboja*

      ** Wueeediyyyaaaaan, fotone CBR gedi banget. Warungku sesak ** 🙂

      1. ya kritik membangunnya sih, cobalah bikin r & d sendiri, buat mesin & desain original, wong Indonesia kan akeh sing pinter banget, kenapa gak dimaksimalkan SDM, belajarlah dari bajaj india, brand minerva sudah terbangun di Indonesia, jika semua kritik tersebut bisa difollow-up, semoga minerva bisa jadi salah satu produsen R2 yg bisa bersaing dg. brand lain dinegeri sendiri yang pasarnya sangat potensial, kan lumayan klo dah dapat posisi signifikan di market share R2, otomatis multiplier effectnya juga gede seperti bertambahnya jumlah lapangan kerja, syukur2 bisa export + menyumbang devisa, dan liyo liyane.

      2. untuk menciptakan brand awareness itu tidak mudah & murah, oleh karena itu minerva yang sudah mulai mendapat pengakuan dari masyarakat sudah selayaknya untuk meningkatkan jaringan 3S-nya untuk mensupport produk yang dipasarkan disamping juga peningkatan dari sisi Quality Parts & Performance

      1. Memang Mas Barto ini bikin repot penjaga warung. Harus download dulu, resize, upload ke tinypic, baru deh diposting lagi.
        *ngos-ngosan*

      2. wah matur nuwun wis krenggosan mas 😆
        tp karena wis pake wajanbolic yo tetep aja wuzz-wuzzz………….. :mrgreen:

  18. Nama:Imam Maskur
    Email:maskurmambang@gmail.com
    Opini:
    Saya belum pernah menggunakan produk minerva, namun melihat merk Minerva banyak yang menggunakan pasti ada sesuatu yang menarik. Saya salut kepada Minerva karena berani mengeluarkan motor Sport dengan spek monoshock, rem cakram depan belakang juga upsidedown fork.
    Apalagi ketika Minerva berani mengeluarkan produk Sacs Madass (CMIIW) dan Megelli yang menunjukkan kesan serius dalam memproduksi motor.
    Namun salut saya agak jatuh manakala melihat ada Motor bebek dengan body menyerupai Yamaha Lagenda ZR dengan menggunakan mesin model Honda C100, juga ada Minerva Athena yang merupakan kembaran Honda Revo 100 cc.
    Harapan saya Dengan adanya Minerva 150VX ini semoga Minerva benar-benar serius memperbaiki diri, menghilangkan kesan motor tiruan. Jadi sebaiknya hilangkan varian bebek.
    Oh iya jangan lupa tingkatkan performa Megelli yang katanya powernya cuma 12 DK.
    Juga lebarkan jaringan ke daerah-daerah serta lakukan promosi yang mengena

Tinggalkan Balasan ke Maskur Batalkan balasan